anak
Kata Nomina (kata benda)Apa yang dimaksud dengan anak?
- 1) keturunan yang kedua
contoh: 'ini bukan anaknya, melainkan cucunya' - 2) manusia yang masih kecil
contoh: 'anak itu baru berumur enam tahun' - 3) binatang yang masih kecil
contoh: 'anak ayam itu berciap-ciap mencari induknya' - 4) pohon kecil yang tumbuh pada umbi atau rumpun tumbuh-tumbuhan yang besar
contoh: 'anak pisang' - 5) orang yang berasal dari atau dilahirkan di (suatu negeri, daerah, dan sebagainya)
contoh: 'anak Jakarta anak Medan' - 6) orang yang termasuk dalam suatu golongan pekerjaan (keluarga dan sebagainya)
contoh: 'anak kapal anak komidi' - 7) bagian yang kecil (pada suatu benda)
contoh: 'anak baju' - 8) yang lebih kecil daripada yang lain
contoh: 'anak bukit'
Apa contoh kalimat menggunakan kata anak?
Contoh kata anak adalah: ini bukan anaknya, melainkan cucunya.
Kata anak termasuk kata apa?
Kata anak adalah Kata Nomina (kata benda).
Kata-kata dari kata dasar anak
anak Adam:
keturunan Adam; manusia;
anak Agung: (Bali)
gelar bangsawan (golongan atau kasta ksatria);
anak air:
selokan; sungai kecil;
anak ajaib:
anak kecil yang sudah mampu menguasai kepandaian yang dimiliki oleh orang dewasa;
anak alang:
anak yang ketiga;
anak Allah:
gelar untuk Yesus Kristus yang menyatakan bahwa Ia berasal dari Allah dan melakukan penyelamatan manusia;
anak ampang:
anak haram jadah;
anak andaman:
anak gadis yang dikurung atau dipingit beberapa waktu sebelum dinikahkan;
anak angin:
angin sepoi-sepoi; angin lembut;
anak angkat:
anak orang lain yang diambil (dipelihara) serta disahkan secara hukum sebagai anak sendiri;
anak asuh:
anak yang diberi biaya pendidikan (oleh seseorang ), tetapi tetap tinggal pada orang tuanya;
anak baju:
baju dalam;
anak bala: (Kata kiasan)
anak yang selalu mengganggu anak orang lain;
anak balam:
sepasang (seorang laki-laki dan perempuan); sejoli;
anak bangsa:
anak negeri;
anak bangsawan:
- 1) anak komidi;
- 2) anak keturunan keluarga ningrat (bangsawan, raja);
anak bapak:
anak yang terlalu disayangi oleh bapaknya sehingga tidak sempat bergaul dengan anak-anak yang lain;
anak batu (giling):
batu yang berbentuk silinder (gilik) untuk melumatkan lada (cabai, rempah-rempah, dsb);
anak batu tulis:
alat tulis untuk menulis pada batu tulis;
anak bawang: (Kata kiasan)
- 1) peserta bermain yang tidak masuk hitungan (hanya sebagai penggenap atau ikut-ikutan saja);
- 2) anak kecil yang masih belum mengerti apa-apa; (Kata kiasan)
anak bedil:
peluru;
anak berbakat:
anak (terutama yang masih berada dalam usia sekolah) yang diperhitungkan memiliki bakat dan kemampuan yang istimewa;
anak berkundang:
anak yang sangat disayangi atau dimanjakan; kundangan;
anak bersagar:
- 1) anak yang pada kuku tangannya terdapat garis hitam seperti sagar;
- 2) anak yang selalu sakit-sakitan atau yang saudara-saudaranya selalu meninggal; (Kata kiasan)
anak bilik:
ruang kecil yang ditambahkan pada kamar;
anak bini:
anak dan istri; keluarga;
anak buah:
anggota kelompok (regu pasukan) yang berada di bawah seorang pemimpin;
anak bukit:
bukit kecil;
anak buncit:
anak bungsu; anak yang terakhir; anak yang termuda dari satu keluarga;
anak bungsu:
anak buncit;
anak busur:
anak panah;
anak buyung:
- 1) perempuan bunting (untuk memperolok-olokkan);
- 2) muncikari;
anak cabang:
- 1) bagian dan sebagainya yang lebih kecil dari cabang; ranting;
- 2) bagian dan sebagainya yang berada di bawah cabang (tentang susunan organisasi);
anak cobek:
penggiling pada cobek;
anak cucu:
- 1) anak dan cucu;
- 2) keturunan;
anak dabus:
orang yang ikut serta bermain dabus; pemain dabus;
anak dacin:
batu (besi) pada timbangan dengan ketentuan berat tertentu;
anak dagang:
orang perantauan; anak rantau;
anak dapat:
anak yang didapat di jalan dan sebagainya;
anak dara:
- 1) anak perempuan yang sudah mencapai usia remaja dan belum kawin;
- 2) pengantin perempuan; (Kata percakapan)
anak Daud:
gelar untuk Mesias yang dinantikan yang berasal dari keturunan raja Daud;
anak daun: (Biologis)
helaian daun atau tiap-tiap helaian daun dari daun majemuk;
anak dayung:
orang yang mendayung; pendayung;
anak didik:
- 1) murid; siswa;
- 2) anak yang berada dalam pembinaan (asuhan) seseorang;
anak gadis:
anak perempuan yang sudah menginjak usia remaja;
anak gahara:
anak raja dari permaisuri;
anak gedongan:
anak orang kaya (yang rumahnya gedung)
contoh: anak gedongan gedongan itu mau juga bermain dengan anak kampunganak geladak:
anak haram;
anak genta:
bagian genta yang berfungsi sebagai pemukul genta;
anak ginjal:
bagian ginjal yang melekat di atas ginjal; kelenjar adrenal;
anak gobek:
pelocok kapur sirih dalam gobek; alu kecil penumbuk kapur sirih dalam gobek;
anak gugur:
bayi yang lahir (mati) sebelum genap bulannya;
anak haram:
anak yang lahir dari hasil hubungan di luar ikatan pernikahan; anak jadah;
anak hitam:
anak yang kedelapan;
anak ibu:
anak yang terlalu disayangi oleh ibu sehingga tidak sempat bergaul dengan anak-anak yang lain;
anak jadah:
anak haram;
anak jari:
- 1) sebatang jari;
- 2) jari kelingking;
anak jawi:
anak laki-laki yang disayangi;
anak jentera:
jari-jari jentera;
anak judul:
tambahan pada judul buku dan sebagainya (biasanya berupa kata-kata penjelas thd judul);
anak kalimat:
bagian kalimat (klausa) yang tidak dapat berdiri sendiri sebagai kalimat lengkap; klausa terikat;
anak kandung:
anak yang lahir dari kandungan sendiri; anak sendiri (bukan anak tiri atau anak angkat);
anak kapal:
awak atau pegawai yang bertugas di kapal;
anak kembar:
anak (dua, tiga, atau lebih) yang lahir dari satu kandungan pada satu kehamilan;
anak kemenakan:
anak dari saudara (dilihat dari dirinya);
anak kencing:
anak haram;
anak keti:
bola kecil terbuat dari kayu yang dipakai dalam permainan;
anak kolong: (Kasar)
- 1) anak serdadu (yang lahir dan dibesarkan di tangsi pada zaman Hindia Belanda);
- 2) anak tentara (Kata kiasan)
anak komidi:
pemain komidi panggung, tonil, sandiwara; anak bangsawan;
anak kuar:
anak haram;
anak kukut:
anak angkat yang tidak berhak menerima harta pusaka;
anak kunci:
alat untuk membuka kunci; sosi;
anak lidah:
anak tekak;
anak limpa:
kelenjar yang mengeluarkan empedu;
anak liplap:
anak yang orang tuanya berlainan bangsa;
anak lombong:
pekerja di tambang;
anak luar nikah:
- 1) anak yang dilahirkan oleh seorang wanita di luar perkawinan yang dianggap sah menurut adat atau hukum yang berlaku;
- 2) anak haram;
anak lumpang:
anak gobek;
anak mampu didik:
anak yang tingkat kemampuan intelegensinya sekitar 70–80, memungkinkan untuk dididik sampai kelas enam sekolah dasar;
anak mampu latih:
anak yang kemampuan intelegensinya sekitar 25–50, hanya mungkin diberi latihan untuk menguasai keterampilan tertentu dan untuk mengurus dirinya sendiri;
anak mampu rawat:
anak yang tingkat kemampuan intelegensinya paling tinggi 25, membutuhkan perawatan orang lain sepanjang hayatnya;
anak manusia:
Yesus (ungkapan ini merujuk pada tokoh penyelamat di zaman yang akan datang);
anak mas:
anak emas;
anak mata:
bulatan kecil di tengah-tengah bola mata;
anak meja:
peti-peti kecil di meja (merupakan perlengkapan meja); laci;
anak mentimun: (Kata kiasan)
anak angkat yang dijadikan istri;
anak muda:
- 1) orang yang masih muda; pemuda;
- 2) anak keenam;
anak murid:
anak sekolah; siswa; anak didik;
anak nakal:
anak yang karena sebab tertentu mengalami hambatan dalam perkembangan pribadi, ketakseimbangan mental, sosial, atau pendidikan sehingga muncul tingkah laku yang menyimpang, msl mencopet
anak negara:
anak yang diputuskan oleh pengadilan untuk diasuh oleh negara;
anak negeri:
penduduk suatu negeri (daerah atau wilayah);
anak obat:
anak (orang) sakit yang sedang dalam perawatan dokter; pasien;
anak orang:
anak orang lain (bukan anak saudara);
anak panah:
senjata tajam yang berupa barang panjang, runcing pada ujungnya dan diberi bulu atau barang lain yang serupa pada pangkalnya yang berfungsi sebagai penjaga keseimbangan, dilepaskan dengan menggunakan busur;
anak pandak:
anak yang kelima;
anak panggung:
orang yang mencari nafkah dengan bermain dalam pertunjukan pentas (sandiwara, tonil, komidi, dsb);
anak panjang:
anak yang keempat;
anak pelor:
peluru (isi bedil);
anak penak:
anak cucu; keturunan; anak pinak;
anak perahu:
anak kapal;
anak perusahaan: (Ekonomi)
perusahaan yang dikuasai oleh pihak lain, baik secara langsung maupun tidak langsung, melalui satu atau lebih badan atau perusahaan lainnya;
anak piara:
anak orang lain yang dipiara;
anak piatu:
anak yang ibunya sudah meninggal; sudah tidak beribu lagi; anak yatim (di beberapa daerah anak piatu adalah anak yang tidak beribu lagi);
anak pinak:
- 1) anak cucu; keturunan;
- 2) tumbuhan memanjat, Ventilago oblongifolia;
anak pisang:
anak mamak (menurut keturunan laki-laki);
anak prasekolah:
anak yang berumur 4–5 tahun; murid taman kanak-kanak; anak yang berumur sebelum umur masuk sekolah dasar;
anak pungut:
anak angkat;
anak putih:
anak yang ketujuh;
anak ragil:
anak bungsu;
anak rambut:
rambut halus yang tumbuh di pelipis;
anak ronggeng:
penari dalam pertunjukan ronggeng;
anak rantau:
orang yang mencari penghidupan di negara atau daerah lain;
anak saku:
kantong kecil pada baju;
anak sanak:
anak kemenakan;
anak sandiwara:
anak panggung;
anak sapihan:
anak yang (baru) disapih;
anak sasian:
murid; pelajar; orang yang berguru;
anak sekolah:
anak (orang) yang masih menuntut ilmu melalui pendidikan sekolah; murid; siswa;
anak sipil:
anak yang diserahkan oleh orang tuanya kepada negara;
anak sukar:
anak yang bertingkah laku menyimpang dari norma-norma sosial (tidak dapat diatasi dengan cara-cara biasa);
anak sulung:
anak yang pertama (yang tertua);
anak sumbang:
- 1) anak haram (terutama akibat dari perzinaan sesama antara sanak saudara dekat);
- 2) anak yang lahir dari seorang ibu yang dilarang kawin menurut undang-undang dengan lelaki yang menghamilinya;
anak sundal:
- 1) anak haram;
- 2) kata makian kasar; (Kasar)
anak sunti:
anak perempuan yang mulai jadi gadis (perawan kecil);
anak susuan:
- 1) anak yang masih menyusu;
- 2) anak orang lain yang disusui;
anak tangan:
jari tangan;
anak tangga:
bagian tangga tempat berpijak;
anak tari:
penari;
anak taruhan:
anak yang sangat dicintai;
anak tekak:
daging kecil di ujung kerongkongan; anak lidah; uvula;
anak timbangan:
perangkat timbangan berupa batu timbangan dari logam dengan berbagai ukuran berat (100 g, 500 g, 1 kg, dst) sebagai pengukur berat barang-barang, bahan makanan kering, sayuran, buah-buahan, dan sebagainya;
anak tolakan:
anak yang tidak diterima orang tua (orang tua bersikap tidak memberi kasih sayang, perhatian, dsb);
anak tonil:
anak komidi;
anak torak:
perkakas tenun pemintal benang;
anak tuna:
anak yang berkelainan; anak cacat;
anak tunalaras:
anak yang sangat nakal;
anak tunggal:
anak yang hanya satu-satunya;
anak uang:
bunga uang; rente;
anak wayang:
orang yang menjadi pelaku (pemain) pada pertunjukan wayang orang atau ketoprak;
anak yatim:
anak yang sudah tidak berbapak lagi;
anak zadah:
anak haram; anak jadah;
bagi anak:
pembagian anak (anak pertama ikut ibunya, anak kedua dan seterusnya menjadi anggota kekerabatan ayahnya);
dokter anak:
dokter yang ahli dalam penyakit anak-anak;
membuang anak:
menyia-nyiakan anak; membiarkan anak terlunta-lunta;
menanggang anak:
tidak menyusui anak;
mengambil anak:
- 1) memungut anak orang lain dan menganggapnya sebagai anak sendiri;
- 2) mengambil pemuda yang bukan kerabat untuk dikawinkan dengan anak gadisnya dengan tujuan menegakkan serta meneruskan kepemimpinan adat;
menjolok anak:
menggugurkan kandungan
merintang anak:
membujuk atau menghibur anak supaya tidak menangis atau tidak ingat kepada ibunya apabila ibunya sibuk bekerja;
ransum anak:
bagian makanan khusus untuk anak sapi atau anak babi;
sel anak: (Biologis)
sel yang tumbuh melalui pembelahan sehingga dari satu sel akan menjadi dua anak sel;
selusuh anak:
selusuh untuk memudahkan kelahiran bayi;
tulah anak:
uang tunjangan untuk anak
tunjangan anak:
tambahan gaji sebagai bantuan untuk anak;
Tip: doubleclick kata di atas untuk mencari cepat
Database utama KBBI merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud (Pusat Bahasa)